Bosan dengan bakso yang itu-itu saja, ada baiknya berkunjung ke Sentolo. Tepatnya di sepanjang Jalan Wates karena disepanjang jalan terdapat toko oleh-oleh yang menjajakan kuliner unik berupa bakso lele.
Bagi sebagian orang mungkin tak percaya, ikan berkumis ini ternyata bisa di oleh menjadi bakso. Soal rasa tak perlu kuatir alias sama enaknya.
Usut punya usut ternyata bakso lele ini adalah kreasi dari Bapak Sukarjo, warga Ploso, Desa Banguncipto, Kecamatan Sentolo, Kulon Progo. Berdasar penuturannya bakso ini tercipta setelah dirinya mengikuti pelatihan tentang bagaimana mengolah hasil budidaya ikan lele.
Bermula dari kolam yang dimilikinya menghasilkan ukuran lele yang terlalu besar untuk konsumsi pecel lele. Agar bisa tetap memiliki nilai ekonomis yang tinggi maka lele over size tersebut kemudian di sulap menjadi bakso lele.
Bakso lele di buat dengan cara yang sama seperti bakso pada umumnya. Hanya saja perlu diperhatikan agar tulang dibersihkan terlebih dahulu sebelum di giling.
Kini dirumahnya di gunakan sebagai sentra industri bakso lele. Dari rumah sederhana tersebut bakso kemudian di pasarkan di berbagai titik salah satunya adalah toko oleh-oleh sepanjang jalan Wates yang ada di Sentolo.
Salah satu kelebihan bakso kreasi Sukarjo dengan yang lain adalah mampu bertahan hingga satu tahun. Padahal produk ini di buat tanpa menggunakan bahan pengawet.
Hebatnya lagi selain menguasai pasar di wilayah Sentolo, telah ada pihak ketiga yang bersedia membantu pendanaan untuk membuat 100 gerobak. Nantinya gerobak-gerobak ini akan di sebarkan di beberapa titik strategis. Tujuannya tentu saja agar bakso lele ini bisa dinikmati oleh seluruh orang terutama mereka yang berkunjung ke Kulon Progo dan berniat mencari oleh-oleh.