Berikut ini akan dibahas mengenai bagaimana bagian dalam dari suatu data center. Tentunya ada dari Anda yang penasaran bagaimana dalamnya Data Center yang mampu menyimpan banyak sekali data-data.
Ada banyak sekali rak-rak server pada bangunan Data Center ini. Rak-rak server tersebut sering diatur dalam baris-baris yang menciptakan gang-gang di mana server-server saling berhadapan satu sama lain.
Hal tersebut berguna untuk mengontrol aliran udara dan suhu secara lebih efisien. Lorong di mana server tersebut menghadap adalah lorong dingin, dan udara panas di lorong disalurkan keluar. Aspek konsumsi daya merupakan salah satu perhatian utama pada akses layanan penyimpanan Data Center ini.
Aspek data center tersebut sangat penting mengingat bahwa fasilitas-fasilitas ini memiliki akses konstan ke daya yang harus memadai. Ada beberapa fasilitas utama yang bahkan memiliki gardu listrik sendiri.
Ukuran yang digunakan untuk menilai efisiensi energi pada akses layanan penyimpanan Data Center yaitu efektivitas penggunaan daya. Perhitungan yang digunakan pada efisiensi energi ini yaitu penggunaan energi total yang dibagi dengan penggunaan energi murni.
Hampir setengah energi listrik/ daya digunakan untuk komputasi dan separuh lagi untuk tugas atau keperluan lainnya. Ada ulasan perkiraan lainnya bahwa rata-rata perusahaan akses layanan penyimpanan Data Center sebenarnya hanya menggunakan 6 sampai 12 persen dari kekuatannya untuk melakukan pekerjaan komputasi.
Banyak yang hilang dalam keadaan menunggu lonjakan lalu lintas berikutnya, kemungkinan karena terlalu banyak persediaan sumber daya yang keluar.
Banyak hal yang dilakukan untuk dapat mengurangi kekuatan daya pada akses layanan penyimpanan data center dan kebutuhan sumber daya lainnya. Salah satunya yaitu menghemat penggunaan pengaturan suhu. Hal tersebut bisa saja dilakukan selama server tampak baik-baik saja pada suhu tersebut.
Ada kecenderungan dari beberapa pihak akses layanan penyimpanan Data Center untuk menggunakan pendinginan udara terbuka. Dengan sistem pendinginan ini, maka menarik udara dari luar dibandingkan menjalankan banyak pendingin udara di dalam ruangan.
Unit AC dan pendingin memang menjadi faktor yang cukup utama pada kebutuhan daya akses layanan penyimpanan data center. Kecenderungan lain adalah menemukan Data Center yang dekat sumber air yang siap didaur ulang untuk penggunaan pendinginan.
Ada tips lainnya yaitu menentukan lokasi Data Center pada daerah dengan iklim dingin. Tentunya di wilayah seperti Asia Tenggara cukup susah dalam menemukan daerah iklim dingin ini.
Perubahan pada peralatan komputasi sebenarnya dapat membantu juga. Banyak komponen pada akses layanan penyimpanan Data Center yang bocor energi. Hal tersebut berarti bahwa sebagian dari daya yang mereka gunakan tidak pernah membuat akses layanan penyimpanan Data Center melakukan pemrosesan yang aktual.
Hal tersebut tentunya bisa dikatakan sia-sia saja. Mengganti server lama dengan model yang lebih baru yang lebih hemat energi jelas akan membantu.
Tetapi peralatan juga dapat dirancang ulang untuk membutuhkan daya yang lebih sedikit. Sebagian besar Data Center menggunakan server tradisional dan peralatan lain, tetapi ada juga perusahaan besar menggunakan server yang disesuaikan.
Perusahaan besar tersebut dirancang untuk meninggalkan komponen yang tidak perlu seperti kartu grafis untuk meminimalkan kehilangan daya dan juga untuk lebih mengatur tegangan. Panel yang berisi logo pabrikan dihilangkan untuk memungkinkan aliran udara yang lebih baik ke dan dari komponen. Ada juga beberapa perusahaan yang membuat beberapa peralatan jaringannya sendiri. Sekian artikel data center ini dan semoga bermanfaat.