Kartu pintar atau yang dalam bahasa Inggris disebut dengan smart card adalah kartu yang yang sudah dipendam sebuah sirkuit terpadu. Kartu pintar ini paling banyak digunakan sebagai alat pembayaran dengan sistem elektronik juga di dalam kartu SIM.
Secara dasar, kartu pintar dibedakan menjadi dua, yaitu kartu memori dan kartu d mekroprosesor.
Ada beberapa jenis kartu pintar yang paling sering digunakan oleh orang banyak, seperti: uang elektronik, kartu kredit EMV, kartu Java, dll.
Yang Perlu Diketahui tentang Kartu Pintar
Antara jenis-jenis kartu pintar yang tertera di atas, adakah yang sudah diketahui? Kalau belum, yuk simak ulasannya berikut ini.
1. Uang elektronik
Uang elektronik atau bisa juga disebut dengan uang digital ini biasanya digunakan untuk transaksi internet menggunakan cara elektronik. Pada umumnya, jenis transaksi yang menggunakan uang elektronik ini akan melibatkan jaringan komputer (seperti sistem penyimpanan harga digital dan internet).
Salah satu contoh dari uang elektronik adalah Electronic Funds Transfer (EFT). Uang elektronik memiliki nilai prabayar (prepaid) atau nilai tersimpan (stored-value) dimana adanya sejumlah uang yang disimpan pada suatu media elektronik yang dimiliki seseorang.
Media tersebut dapat berupa sebuah server atau kartu pintar chip.Uang elektronik dapat digunakan untuk berbagai macam jenis pembayaran (multi purpose) yang berbeda dengan istrumen single purpose seperti kartu telepon. Lalu, apa keuntungan dari uang elektronik itu sendiri?
Nah, berhubung zaman semakin modern, maka banyak orang yang beralih dari uang tunai pada uang elektronik karena dinilai lebih praktis dan mudah. Dengan banyaknya akses pembayaran online seperti internet, bank online, ataupun bisnis online membuat uang kertas hanya menjadi masa lalu.
2. Kartu kredit EMV
Kartu kredit EMV juga bisa disebut dengan kartu IC atau kartu chip. Biasanya, kartu ini digunakan untuk melakukan pembayaran pintar yang menyimpan data pada sirkuit terpadu daripada garis-garis magnetik.
Karenanya, hal ini mampu menciptakan data yang dinamis setiap kali melakukan transaksi yang dapat meminimalisir penipu untuk mengkloning atau menduplikasi kartu pintar. Kartu kredit EMV juga bisa menyimpan sebuah informasi program loyalitas, yang nantinya bisa memungkinkan untuk menukarkan atau mendapatkan poin loyalitas di merchant yang berpartisipasi.
Selain itu, fitur loyalitas ini juga mampu memberikan perlindungan keamanan pada pembelian keseharian Anda, loh.
Berikut, beberapa tips untuk mengamankan kartu pintar;
- Segera tanda tangani kartu begitu menerimanya.
- Pastikan nomor pin dan informasi akun tidak bocor.
- Pastikan bahwa tidak pernah kehilangan kartu pintar apapun. Karena beresiko duplikasi, dll.
- Baca laporan dari bank ketika menerimanya dan juga periksa transaksi yang mencurigakan.
- Segera hubungi bank apabila mendapati sebuah transaksi yang mencurigakan.
3. Kartu Java
Kartu java adalah kartu pintar jenis sim card yang dapat digunakan berselancar internet pada banyak negara. Yang hobi traveller pasti udah tidak asing lagi dengan kartu ini.
Bahkan, dalam penggunaannya, kartu java bisa digunakan dilebih 50 negara seluruh dunia, loh. Wah, keren banget, kan. Selain itu, berikut beberapa kelebihan kartu java yang wajib banget diketahui.
Yuk, simak ulasannya.
- Kartu tersedia dalam berbagai ukuran (nano sim, mikro sim, dan normal sim) yang bisa digunakan pada ponsel tipe apapun.
- Kartu data internet yang bisa digunakan pada jaringan 4G maupun 3G.
- Kartu dapat bertahan selama satu tahun sejak kartu diaktifkan. Sedangkan masa aktif paketnya sendiri dimulai sejak Anda mengatifkan di negara tujuan.
- Kartu juga dapat diisi ulang oleh paket data negara lain.
- Adanya garansi 100% uang kembali jika kartu bermasalah ketika sudah mengikuti prosedur yang diberitahukan.
Wuah, gimana? Kartu pintar memang kece, kan. Nah, bagi Anda yang tertarik untuk mencetak kartu pintar bisa banget nih mengunjungi situs ist.co.id.