Belum lama ini Asosiasi Business Development Services Indonesia (ABDSI) resmi menggelar Akademi BDS. Tujuan dari kegiatan ini tak lain adalah menyiapkan calon konsultan pratama di tanah air.
Dalam keterangan tertulis disampaikan bahwa kegiatan ini dibuka pada tanggal 21 Februari 2025 lalu secara online. Dalam kegiatan ini juga disampaikan petunjuk teknis dari program ini.
Akademi BDS Batch #4 ini diikuti 80 peserta yang berasal dari seluruh Indonesia. Selanjutnya para peserta akan belajar secara mandiri selama 2 hari untuk mempelajari berbagai materi terkait profesi pendampingan.
Tahap berikutnya berupa diskusi dengan expert guna memantapkan wawasan yang ada. Berbagai materi yang menjadi fokus di hari pertama antara lain kapita selekta, lanskap konsultasi dan pendampingan, menentukan DNA konsultan bisnis.
Pada hari kedua materi difokuskan pada teknik dasar konsultan bisnis profesional, menyusun profil konsultan bisnis dan terakhir lingkar BDS dan administrasi layanan jasa konsultan.
Mereka yang telah siap maka akan mengikuti uji kompetensi untuk mendapat sertifikat sebagai konsultan pratama.
Ada cukup banyak manfaat bagi mereka yang mengikuti kegiatan ini. Hal utama dan pertama tentu saja meningkatkan pengetahuan dan ketrampilan di bidang konsultasi bisnis.
Bonus bagi mereka yang mengikuti kegiatan kali ini bisa bergabung dengan asosiasi profesi konsultan bisnis ABDSI. Tak kalah menarik tentu saja adanya peluang menjadi associate consultant program revitalisasi BUMDes di Indonesia.
Mereka yang menjadi pemateri dalam Akademi BDS Batch #4 ini antara lain Ketua ABDSI Indonesia Cahyadi Joko Sukmono, Salman Sahad, Early Rahmawati, Heni Hendri Utami, Robi Bratawijaya dan AM Bayhaqi.
