Kendaraan saat ini menjadi aset yang paling banyak dipilih oleh keluarga. Menjadi penting kemudian untuk bagaimana tetap baik-baik saja dan salah satunya harus dengan tepat pemilik memilih asuransi kendaraan.
Maklum saja dengan banyaknya pilihan asuransi yang ada membuat siapapun itu yang minim informasi akan asal pilih. Yang ada kemudian penyesalan dibelakang karena tidak sesuai ekspektasi.
Oleh karena itu ada beberapa pertimbangan sebelum benar-benar memutuskan memilih asuransi kendaraan. Namun tetap yang pertama harus dipahami konsep akan asuransi kendaraan itu sendiri.
Asuransi Kendaraan sebagai Sarana Perlindungan
Produk ini kian diminati mengingat pertumbuhan kendaraan di jalanan Indonesia yang kian meningkat. Artinya dengan penambahan volume secara tidak langsung potensi terjadi kecelakaan dan hal tidak terduga semakin tinggi.
Kesadaran masyarakat kini pun kian tinggi, mereka tidak saja membekali dengan apa yang namanya asuransi kesehatan dan asuransi jiwa semata. Tapi kini telah bergerak lebih tinggi dan mengasuransikan aset yang ada.
Asuransi kendaraan dapat dikatakan sebagai asuransi yang memberi ganti rugi bila terjadi sesuatu pada kendaraan. Baik itu berupa kerusakan maupun kehilangan. Berhubung tingkat risiko yang berbeda maka jenis dari asuransi kendaraan ini pun berbeda pula.
Saat ini kita hidup di era serba ketidakpastian, selain karena faktor kecelakaan dan kehilangan potensi kerugian juga bisa terjadi karena gempa atau faktor lain yang tidak terduga semisal di rusak aksi massa ketika ada demonstrasi.
Baca juga: Ketahui Dulu Apa Itu Polis Asuransi dan Fungsinya Sebelum Membeli Proteksi Sesuai Kebutuhan
Secara umum saat ini ada 3 jenis asuransi kendaraan yang banyak dipilih;
1. Asuransi All Risk atau Comprehensive
Jenis asuransi yang paling banyak ditawarkan khususnya bagi pemilik kendaraan baru tentu saja jenis All Risk atau comprehensive. Ada banyak manfaat asuransi mobil All Risk hingga jenis ini menjadi primadona bagi siapa saja.
Di mana terjadi kerusakan sedikit saja bisa diklaim dan minta ganti rugi. Namun jangan kaget kemudian bila asuransi ini lebih mahal dan syaratnya pun cukup banyak. Pahami dan cermati tiap pasal yang ada di buku polis dan jangan sebentar-sebentar ajukan klaim.
2. Asuransi Total Loss Only (TLO)
Untuk kendaraan yang sudah cukup tua biasanya mereka hanya menggunakan jenis ini. Di mana penggantian hanya akan diberikan bila kerusakan mencapai 75% atau lebih.
Bila kurang dari itu otomatis tidak bisa diklaim. Sebagai patokan kerusakan biasanya melihat kondisi mesin pasca kecelakaan.
3. Kombinasi
Selain 2 jenis diatas kini juga ada asuransi kombinasi. Dan ini biasanya yang paling banyak diberlakukan bila kendaraan di “sekolahkan” baik itu di finco maupun bank.
Sesuai dengan namanya, kombinasi ini gabungan dari All Risk dan TLO. Biasanya asuransi All Risk diberlakaukan di tahun pertama dan selanjutnya menggunakan TLO.
Tips Memilih Asuransi Kendaraan
Gampang-gampang susah pastinya untuk memilih asuransi kendaraan tapi sebelum benar-benar memutuskan perhatikan beberapa hal berikut ini:
1. Perhatikan Lingkungan Sekitar
Asuransi sebagai bagian atau cara untuk melindungi diri atas apa yang terjadi di sekitar kita. Semisal mereka yang tinggal di tengah kota tentu beda dengan yang tinggal di pesisir.
Artinya potensi akan penyebab kerusakan juga akan berbeda-beda pula. Bila kita bisa mengenali potensi apa saja yang akan terjadi maka akan lebih mudah dalam memilih asuransi kendaraan.
Perlu diketahui juga bahwa asuransi tidak meng-cover semua kerusakan. Mereka hanya bertanggung jawab atas apa yang tertera diklausa polis asuransi.
2. Perhatian Plus Minus
Apapun itu pastinya ada plus dan minus. Tak terkecuali dalam dunia asuransi dan hal inilah yang benar-benar harus diperhatikan karena nilai plus harus ditemukan dalam jumlah lebih banyak.
Sales asuransi biasanya hanya memberikan apa yang menjadi kelebihan dan saatnya kita mencari apa yang menjadi kelemahan. Bila kurang yakin ada baiknya mencari informasi dari sumber lain terpercaya.
3. Cek 3 Harga / Lakukan Perbandingan
Satu hal yang paling mudah dalam dunia jual beli itu untuk melakukan cek 3 harga. Caranya cukup mudah dimana kita cukup membandingkan satu dengan yang lain.
Bikin cek list apa yang menjadia kelebihan dan apa yang menjadi kelemahan. Dengan cara ini kita bisa berpikir dengan matang dan bukan hanya asal-asalan asalkan sesuai dengan data yang ada.
3. Pilih Produk Sesuai Kebutuhan
Apa yang mahal belum tentu terbaik dan apa yang murah belum tentu kurang baik. Asuransi itu berbicara tentang ketepatan dan oleh karena itu harus bisa menjawab apa yang sebenarnya menjadi kebutuhan.
Semisal akan tidak pas bila dalam sejarah tidak pernah terjadi banjir tapi kita memilih perlindungan ini. Dengan tahu apa yang kita butuhkan maka kita akan tahu asuransi kendaraan yang sesuai.
5. Perhatikan Dana
Tak kalah penting tentu saja untuk tahu anggaran berapa disiapkan untuk asuransi ini. Bila tidak besar maka petakan dengan seksama asuransi apa yang paling tepat.
Hal ini karena premi yang dibayar akan berpengaruh pada klaim kita diakan datang. Pihak asuransi pastinya juga menyediakan limit teratas untuk masing-masing premi.
Jangan pernah memaksakan bila kondisi tidak memungkinkan. Karena kembali ke konsep asuransi itu untuk melindungi bukan membebani.
6. Minta Rekomendasi Dealer
Ada baiknya pula untuk minta rekomendasi pihak dealer. Hal ini karena biasanya mereka telah ada kerja sama dan secara tidak langsung akan memudahkan dalam proses klaim bila terjadi sesuatu.
Tapi tetap keputusan kembali kepada kita karena jangan sampai, dealer ada kepentingan dengan pihak asuransi dan kita dikorbankan. Perlu diketahui juga biasanya antara dealer dan MOU sudah ada kerja sama.
7. Pilih Layanan Perusahaan Asuransi Terbaik
Setelah memperhatikan poin-poin diatas maka saatnya memutuskan akan menggunakan asuransi dari perusahaan mana. Apapun alasannya saat ini asuransi kendaraan telah berubah menjadi kebutuhan pokok.
Jangan sampai kemudian tidak mengasuransikan aset yang ada. Kita tidak pernah bisa memprediks apa yang akan terjadi di masa depan tapi kita bisa melakukan proteksi sedini mungkin.
Validasi Penyedia Asuransi
Setelah memutuskan akan menggunakan asuransi apa ada baiknya lakukan cek dan ricek agar proses memilih asuransi kendaraan ini berjalan dengan baik. Jangan ragu untuk kenali lebih jauh penyedia asuransi yang ada.
1. Keluhan Pelanggan
Saat ini diera digital menjadi mudah bagi kita untuk tahu mana perusahaan yang baik dan mana yang tidak. Paling mudah tentunya dengan melihat review pengguna atau pelanggan.
Paling mudah melihat tentu pada google review atau aplikasi yang mereka miliki. Semakin kecil atau sedikit bintang yang ada maka bisa dipastikan kurang direkomendasikan.
2. Bengkel Rekanan
Tidak hanya bekerja sama dengan dealer, pihak asuransi juga akan bekerja sama dengan bengkel. Cek daftar alamat bengkel yang menjadi mitra.
Jangan sampai di kota terdekat tidak ada dan bila klaim keluar kota. Semakin banyak bengkel rekanan maka bisa dipastikan asuransi tersebut cukup baik.
3. Fitur Layanan
Kini hampir semua penyedia asuransi miliki aplikasi atau fitur yang memanjakan pengguna. Perhatikan dengan seksama fitur yang ada didalamnya.
Jangan sampai kita tidak melakukan testing dan nanti bila terjadi musibah bingung harus kemana. Paling mudah harus ada call center 1×24 jam selama satu minggu penuh.
4. Prosedur Klaim
Perusahaan asuransi miliki citra negatif karena mereka seolah mempersulit proses klaim. Padahal semua itu telah diatur dengan lengkap di polis.
Perhatikan dengan seksama dokumen apa saja yang perlu disiapkan. Karena bila tidak klaim akan ditolak dan kita merasa dirugikan.
5. Kredibilitas Perusahaan Asuransi
Terakhir yang tak kalah penting tentu saja melihat kredibilitas dan rekam jejak yang ada. Semakin tua usia dan masih bisa diterima hingga saat ini maka dapat dikatakan perusahaan itu cukup baik.
Reputasi atau kredibilitas ini menjadi satu yang penting karena untuk berada di titik ini bukan proses instan. Kepercayaan masyarakat yang baik setidaknya bisa menjadi acuan bahwa perusahaan yang satu ini layak dipilih.
Asuransi mobil terbaik Lifepal bisa menjadi pilihan utama bagi siapa saja yang inginkan asuransi kendaraan. Di mana mereka memenuhi poin-poin yang ada diatas.
