Masih dalam rangkaian Pekan Budaya Tionghoa Yogyakarta (PBTY) yang akan digelar beberapa hari lagi pihak panitia akan menggelar lomba dongeng dan baca puisi. Selama beberapa hari pendaftaran telah terkumpul tak kurang dari 150 peserta.
Lomba yang bakal di gelar di pangung budaya mulai 18 hingga 21 Februari 2016 ini terbagi dalam 3 kategori mulai dari Taman Kanak-Kanak hingga Perguruan Tinggi. Dan uniknya justru para peserta mayoritas berasal dari luar etnis Tionghoa.
Dan hal ini tentu saja menjadi kabar gembira bagi kita semua. Dimana budaya Tionghoa cukup diterima dengan sangat baik di Jogja. Pihak panitia dalam lomba kali ini menyiapkan trofi yang istimewa karena memperebutkan Piala Gubernur dan Piala Walikota.
Lomba dongeng dan baca puisi pada Pekan Budaya Tionghoa Yogyakarta ini juga diharapkan mampu menjadi sarana pendidikan untuk mencerdaskan kehidupan . Suatu budaya yang perlu dipupuk kembali agar anak-anak mampu belajar dari dongeng.
Selain itu tentu mereka akan belajar tentang budaya dan bahasa Mandarin. Tak dapat dipungkiri budaya Tionghoa telah begitu melekat dalam sendi kehidupan masyarakat Jogja.