Grup band papan atas Dream Theater dipastikan gagal manggung di Candi Prambanan. Pengumuman pembatalan tidak bisa digelarnya konser musik cadas di kawasan Candi Prambanan ini muncul setelah panggung berdiri.
Dan sebagai konsekuensinya panitia kembali memindah konser bertajuk “JogjaROCKarta: International Rock Music Festival,” ini ke Stadion Kridosono setelah mendapat protes dari Ikatan Ahli Arkeologi Indonesia (IAAI). Alasan pemindahan ini lebih untuk menjaga eksistensi Candi Prambanan sebagai salah satu cagar budaya yang harus dilindungi.
Pengumuman perpindahan lokasi konser Dream Theater dari Candi Prambanan ke Stadion Krisono muncul tiga hari sebelum tanggal pelaksanaan. Padahal sejatinya pihak panitia telah merampungkan pemasangan panggung, sound dan lighting.
Menurut informasi Anas Syahrul Alimi yang dikutip dari Tribun Jogja, pihak promotor yang dalam hal ini Rajawali Indonesia Communication telah mendapat ijin dari pejabat terkait yang salah satunya dari Taman Wisata Candi. Untuk mendapat ijin tersebut pihaknya telah beberapa kali melakukan presentasi di Jakarta.
Presentasi dilakukan sebanyak 4 kali dan dihadiri 15 institusi dan 1 ahli arkeologi. Dan hasil dari presentasi tersebut mendapat tanggapan positif guna menempati kawasan candi Prambanan sebagai lokasi konser untuk mempromosikan potensi wisata Jogja ke kancah internasional.
Meski tidak bisa dilangsungkan dilokasi yang telah viral dipastikan bahwa penonton tidak akan kecewa dengan penampilan band legendaris tersebut. Terlebih hadirnya band rock dalam negeri sekelas God Bless yang akan mengajak semua pengunjung berjingkrak.
Diberitakan sebelumnya bahwa sebenarnya James LaBrie dan kawan-kawan sejatinya dijadwalkan akan manggung di Stadion Kridosono. Namun guna mendongkrak tingkat kunjungan wisatawan tanah air khususnya di Jogja di pindah ke Candi Prambanan dan kini mereka harus kembali ke lokasi semula.
