Kopi Luwak Mataram bisa jadi tempat ngopi asik saat kamu ada di Jogja. Di tempat ini kamu tak hanya bisa menikmati secangkir kopi luwak tapi bisa juga belajar tentang bagaimana proses pembuatan kopi luwak.
Bukan sekadar nongkrong dan selesai, ada banyak hal menarik bisa didapat di sini. Terutama saat kamu hangout bersama kawan-kawan seusai beraktifitas.
Dari sisi view atau pemandangan pun tak kaleng-kaleng karena mereka menampilkan sesuatu yang unik, dan eksotis. Mengusung konsep Jawa Klasik membuat siapa saja merasa akan lebih tenang berlama-lama.
Baca juga: Kedai Mari Ngopi Suguhkan Kopi Nikmat dan Kamu Cukup Bayar Seikhlasnya, Mau…
Kopi Luwak Mataram
Berada di Jalan Pelemwulung No 15, Plumbon, Banguntapan, Bantul membuat tempat ini begitu mudah ditemukan. Terutama bagi kamu yang suka berkendara keliling kota Jogja.
Begitu tiba di lokasi para pengunjung akan disambut pendopo besar dengan segala ornamennya. Meja kursi yang ada pun terbuat dari kayu yang mensiratkan rasa aman dan kekokohan.
Di sini kamu bisa memilih berada di tempat terbuka atau semi tertutup. Ketika sore tiba biasanya pengunjung lebih memilih di tempat yang memiliki konsep taman ini.
Masa pandemi ini mereka mengurangi jam operasionalnya. Kini mereka hanya buka mulai pukul 15.00 WIB hingga 22.00 WIB.
Berbagai menu dan sajian menarik bisa ditemukan di Kopi Luwak Mataram. Berbagai menu baik itu yang tradisional dan kekinian bisa ditemukan di tempat ini.
Dua yang wajib coba tentu saja Luwak Pure Black dan Luwak Milk Original dimana keduanya merupakan menu khas yang identik dengan Kopi Luwak Mataram. Selain itu masih ada kopi robusta, wine, natural, fulwash, yellow caturra.
Kalau kamu ternyata bukan pecinta kopi maka ada baiknya coba aneka minuman tradisional, bisa juga mencoba susu regal / oreo, redvelvet, atau yang lainnya.
Untuk pengganjal perut ada Mie Mataraman baik itu goreng atau rebus. Santapan lezat kala dinikmati pada malam hari terutama di ruang terbuka. Ada juga sajian berbahan me dengan tambahan telur, sayur dan keju mozzarella.
Bila ingin makan cepat maka tidak usah malu-malu untuk mencicipi kuliner ala orang desa. Terdapat aneka sayur dan lauk. Bila masih kurang jangan ragu ambil aneka gorengan seperti mendoan, pisang goreng, timus dan lain-lain.
Baca juga: Mau Liburanmu Nggak Gitu-Gitu aja, Coba ke Kopi Ampirono
Usaha Kopi Berkonsep Wisata Gastronomi
Sebelum menjadi kedai kopi seperti saat ini, Kopi Luwak Mataram lebih dulu dikenal sebagai tempat wisata berkonsep Gastronomi. Bisa juga dikatakan sebagai seni atau ilmu akan makanan yang baik.
Ada juga yang mengatakan gastronomi adalah segala sesuatu yang berhubungan dengan kenikmatan dan rasa dari sebuah makanan dan minuman. Bisa juga dikatakan sebagai ilmu yang mempelajari hubungan antara budaya dan makanan.
Sejak beberapa tahun terakhir Kopi Luwak Mataram menjadi tempat praktik gastronomi bagi pecinta kopi. Uniknya pengunjung tempat ngopi ini mayoritas adalah warga asing.
Para pengunjung dapat datang dan belajar secara langsung proses pembuatan kopi luwak. Mulai dari fermentasi di dalam perut kemudian kopi dikeluarkan hingga menjadi siap saji.
Seperti yang kita tahu, pandemi masuk tanah air dan berdampak pada banyak usaha, tak terkecuali Kopi Luwak Mataram. Mereka sempat terhenti beberapa saat dan mulai beroperasi kembali sejak Juni 2020.
Kini, dengan tetap menerapkan protokol kesehatan pengunjung bisa datang dan menikmati pengalaman itu.
