Nampaknya kawasan UGM memang menjadi salah satu surga kuliner. Ada banyak pilihan ketika berada di tempat ini dan ingin menikmati aneka makanan yang ada dan salah satunya Bakso Mas Zul.
Pun bagi saya yang secara tidak sengaja menemukan warung bakso sederhana ini. Di mana kegiatan ini bermula dari keinginan istri untuk belanja bulanan di Manna Kampus UGM.
Lelah berkeliling dan saat ingin mengambil motor melihat tulisan yang cukup mencolok “Bakso Mas Zul.” Tak perlu waktu lama kami pun bergegas, bergeser ke seberang jalan dan ingin mencoba warung bakso yang satu ini.
Saat kami datang, waktu menunjukkan pukul 20.00 WIB dan ditempat ini sudah cukup banyak pembeli. Yang cukup membedakan di warung bakso ini ada banyak pilihan tempat duduk. Ada bangku yang cukup tinggi, sedang hingga lesehan.
Memberi alternatif bagi mereka yang ingin duduk dengan cara seperti apa. Dan bagi saya pribadi tentu paling penting duduk dekat dengan jalan raya, tujuannya tentu saja menikmati kelezatan bakso sembari melihat kendaraan lalu lalang.
Berada di Warung Bakso Mas Zul dan melihat menu yang ada. Bakso Spesial tentu bisa menjadi pilihan utama dimana selain ada bakso urat juga ada bakso telur, selain itu juga masih ada bakso halus. Menyantap menu yang ada pada malam hari memastikan perut tetap terisi hingga pagi hari.
Ada Banyak Varian Menu Mulai Rp 10 ribuan
Menurut Arifian Fitrianto atau yang biasa disapa Ian selaku Owner Warung Bakso Mas Zul sengaja membuka warung di kawasan UGM karena memang produknya cukup terjangkau. Di mana dengan modal Rp 10ribuan sudah bisa menikmati kelezatan bakso maupun mie ayam.
“ENAK yo ben… Penting MURAH” menjadi tagline yang sengaja dipilih. Di mana mereka ingin menghadirkan aneka menu mia ayam dan bakso dengan harga murah. Selain ada bakso biasa atau reguler masih ada pilihan lain seperti mie ayam polosan, mie ayam bakso, bakso urat, bakso telur, bakso halus dan lain-lain.
Warung bakso harga mahasiswa ini diharapkan bisa menjadi alternatif atau pilihan bagi mereka yang ingin menikmati bakso di malam hari. Seperti kita tahu pada umumnya warung mie ayam dan bakso buka dari pagi hingga sore.
Namun tidak dengan Warung Bakso Mas Zul, di mana mereka justru buka dari pukul 19.00 WIB hingga tengah malam. Jadi jangan harap akan menemukannya bila berkunjung pada siang atau sore hari.
Bakso Mas Zul Selalu Berada di Lokasi Strategis
Usut punya usut, ternyata warung bakso ini bukan yang pertama. Namun menjadi warung bakso kedua yang mana cabang pertama ada di Jalan Monjali, Gemawang, Sleman atau tepatnya di seberang SPBU Monjali Gemawang.
Melihat antusiasme pembeli yang cukup baik dimana setiap malam warung bakso selalu ramai maka Ian memutuskan untuk membuka cabang kedua. Lokasinya pun tidak terlalu jauh dari yang pertama karena masih sama-sama berada di kawasan UGM.
Alasannya pun cukup sederhana, di mana selain mudah dalam melakukan kontrol tipe pembeli pun sama. Yakni sama-sama anak muda atau mereka para mahasiswa yang inginkan kuliner enak dengan harga terjangkau.
Masih berada di lokasi yang sama, Ian pun mengatakan bahwa pihaknya tidak akan berhenti pada cabang kedua. Namun akan terus mengekspansi Jogja dengan aneka pilihan bakso enak dengan harga terjangkau.
Dan kamu bila ada di sekitar Manna Kampus UGM jangan lupa untuk berkunjung dan menikmati kelezatan Bakso Mas Zul yang ada di seberang jalan.