Budayawan Emha Ainun Nadjib beserta Kiai Kanjeng siap menghibur peserta dalam puncak perayaan Bulan Bahasa dan Sastra Tahun 2016.
Tahun ini agenda yang mengusung tema ‘Martabatkan Bahasa dan Sastra Rayakan Kebinekaan’akan digelar pada 31 Oktober 2016 bertempat di Graha Wana Bhakti Yasa, di Jalan Kenari No 14 Yogyakarta.
Selain menghadirkan budayawan eksentrik ini juga akan hadir penyair kenamaan semisal Iman Budhi Santosa, Mutia Sukma, Suminto A. Sayuti, Sutirman Eka Ardhana, Mustofa W. Hasyim, Raudal Tanjung Banua, Rina Ratih, Ulfatin Ch, Evi Idawati, Fitri Merawati, dan beberapa pecinta sastra lokal.
Mereka akan membacakan puisi dan karya terbaik mereka dihadapan pecinta sastra. Satu agenda yang sangat disayangkan kalau terlewatkan begitu saja.
Dapat ditebak nantinya Cak Nun demikian Emha Ainun Nadjib biasa dipanggil akan melakukan kritik sosial. Bukan dengan cara yang vulgar melainkan dengan sentuhan seni dan musik.
Demikian pula Kiai Kanjeng, seolah menjadi bagian yang tak terpisahkan dengan suami Novia Kolopaking ini akan mempercantik sastra dengan musik khasnya.
Tak mau kalah para penyair kondang tentu tak akan mengecewakan para tamunya. Silih berganti puisi akan menggetarkan hati para penikmatnya.
Tidak cukup itu saja dalam puncak bulan bahasa dan sastra tersebut juga akan diputar film dokumenter tentang bahasa dan sastra. Khususnya tentu saja tentang perjalanan Balai Bahasa DIY dari 1940-an hingga saat ini.