Saat berkunjung ke Jogja dan penasaran dengan apa yang baru mungkin ini tempatnya. Silakan berkunjung ke Taman Wisata Batu Kapal, satu objek wisata yang hadir belum lama ini.
Taman Wisata Batu Kapal booming sejak April 2020. Dan sejak saat itu ada ribuan wisatawan hadir untuk melihat keindahan suasana pedesaan.
Cukup menarik, ternyata tempat ini pun pernah digunakan untuk lokasi syuting. Setidaknya untuk film layar lebar ada KKN di Desa Penari dan Sang Maestro Ki Hajar Dewantara.
Sementara itu mereka yang melakukan pemotretan di tempat ini tentu ada lebih banyak lagi. Tak terkecuali bila kamu datang ke Taman Wisata Batu Kapal ini.
Baca juga: 3 Objek Wisata Piyungan Siap Sambut Wisatawan
Beda, Tempat Wisata Bernuansa Aliran Sungai
Seperti kita tahu wisata alam sendiri ada banyak jenisnya. Mulai yang identik dengan pantai / laut, gunung, gua, tebing dan kali ini akan menemukan berbasis sungai.
Jogja bisa dibilang surganya objek wisata. Ada banyak tempat wisata bermunculan dan kini sangat mudah mengaksesnya di dunia maya.
Sudah banyak orang-orang mengekspos tempat wisata tersebut lalu mengunggahnya di media sosial. Jogja memang salah satu surganya wisata. Tak heran kemudian Kota Wisata ini dibanjiri wisatawan.
Mereka berbondong-bondong mengunjungi kota tersebut karena suguhannya beraneka ragam. Sehingga tidak ada satu pun kebosanan saat mengunjunginya.
Berbagai pilihan tersaji di sana. Kamu bisa memilih wisata alam dan wisata lainnya di sana.
Nuansa yang sangat jarang dikunjungi ini memang memberikan kesan yang berbeda apabila kamu singgah dan menikmatinya.
Baca juga: Klik Piyungan Digadang-gadang Menjadi Silicon Valley Versi Indonesia
Taman Wisata Batu Kapal, Tempat Wisata Baru yang Wajib Dicoba
Ada nih tempat wisata baru di Jogja yang bernuansa aliran sungai. Tetapi jangan salah, meskipun bernuansa sungai kita tidak perlu basah bila tidak menghendakinya.
Cukup berada diatas bebatuan dan menikmati keindahan yang ada. Aliran sungai dengan dua tepi atau diapit dua batu yang berbentuk seperti kapal.
Keadaan sekitar yang masih asri dan belum banyak terkontaminasi. Hal ini karena lokasi ini berada di hutan rakyat.
Dimana pepohonan masih mendominasi sejauh mata memandang. Memberi kesan rileks bagi siapa saja yang mengunjunginya.
Taman Batu Kapal ini juga memiliki pemandangan yang menakjubkan.
Jernihnya aliran sungai berpadu dengan rimbunnya pepohonan nan hijau, bisa dijadikan spot foto terbaik. Karena belum banyak yang mengetahuinya, maka ketika nanti kamu mengunggahnya di media sosial, teman-temanmu akan bertanya di mana kah tempat ini berada.
Lokasi wisata yang baru ini berada di Dusun Klenggotan, RT: 01, Desa Srimulyo, Kapenewon Piyungan, Bantul, Yogyakarta. Selain pemandangannya yang indah. Kamu bisa menyusuri aliran sungai sepanjang 500 meter dengan hanya membayar Rp 20.000,- saja.
Wisata ini akan membuatmu mengingat masa-masa di pedesaan dulu. Suasananya begitu hening dan sejuk.
Tidak hanya itu, kamu juga bisa menikmati makanan khas daerah itu di warung-warung milik masyarakat setempat. Jumlahnya pun ada lumayan banyak dan memberi kesempatan ingin makan apa hari ini.
Kamu bisa memilih menu apa saja di sana. Makanan khas disajikan dengan cara yang berkualitas dan higienis. Sehingga kamu tidak perlu risau atau takut saat hendak mampir dan menyantap makanan tersebut.
Harga Tiket Masuk
Menurut informasi yang beredar, wisata ini sebenarnya belum diresmikan untuk dibuka pada bulan April tahun 2020. Akan tetapi karena sudah banyak pengunjung yang berdatangan, masyarakat setempat hanya meminta uang perawatan seikhlasnya dari para pengunjung.
Namun apabila kamu mempunyai rezeki yang berlebih, setidaknya memberikan uang minimal seperti harga tiket masuk di wisata lain. Agar mereka dapat merawat wisata ini dengan baik.
Sangat disayangkan bukan tempat wisata yang asri ini terkontaminasi dan tidak diurus karena kekurangan biaya?
Makanya beranilah saat berwisata agar anak cucumu nanti juga masih bisa menikmatinya karena terus dirawat.
Asal-usul Nama Taman Wisata Batu Kapal
Setiap nama tentunya memiliki sejarahnya masing-masing. Jika kamu bertanya mengapa tempat ini dinamakan Taman Wisata Batu Kapal, kamu akan mendapatkan jawaban ketika sudah mendatangi tempat ini.
Karena wisata ini dinamakan atas dua batu yang berbentuk mirip haluan kapal. Batu-batu dengan guratan unik dan membuat siapa saja takjub dengan keindahannya.
Tempat yang layak pilih untuk dijadikan tempat swafoto. Mau tahu bagaimana bentuknya? Datanglah dan nikmati kesejukan di tempat wisata tersebut.
Viralnya tempat ini karena tidak disengaja. Waktu ada beberapa pesepeda yang kebetulan beristirahat di tempat itu dan mereka mengabadikannya. Lalu mengunggah di media sosial dan mendadak viral.
Dan setelah itu dapat ditebak. Jumlah pengunjung kian banyak setiap harinya.