Tanah longsor yang terjadi di Terban RT 02 RW 01 Gondokusuman, pada hari Jumat (8/4/2016) terjadi setelah hujan yang amat deras melanda daerah tersebut. Untuk saat ini, bencana tanah longsor masih diduga terjadi akibat hujan yang cukup deras.
Akibat hujan yang sangat deras tersebut adalah longsor dan runtuhnya tebing penyangga rumah yang ada di Terban. Setelah terjadinya longsor tersebut, setidaknya ada 7 Kepala Keluarga yang diungsikan akibat kondisi rumah mereka yang tak lagi aman untuk dihuni.
Beberapa rumah yang terkena runtuhan tebing penyangga mengalami kerusakan. Rumah yang terkena runtuhan penyangga tersebut antara lain milik Imam Hidayat yang rumahnya berada tepat di bawah tebing penyangga tersebut dan milik Sutri.
Kesaksian Warga Setempat
“Ambrolnya sekitar pukul 14.30 WIB, saat itu hujan sudah mulai reda,” kata Ketua RT 02 disana.
“Kejadiannya cepet banget cuma semenit paling, jadi kaya angin bergemuruh kencang langsung ambles,” tambahnya.
Ketua RT 02 tersebut, Sarodli mengatakan bahwa pihaknya telah berkoordinasi dengan BPBD Kota Yogyakarta untuk mengamankan area yang terkena bencana tanah longsor tersebut. Ada 21 jiwa yang harus mengungsi karena keadaan rumah mereka yang belum aman sepenuhnya.
Hingga saat ini sejumlah personil dari BPBD dan relawan masih menilai pekembangan yang terjadi di Terban dan mereka akan memasang terpal di lokasi sebagai penanganan sementara.
Sementara Mengungsi Ke Tempat Aman
“Tadi kami sudah koordinasi dengan BPBD untuk sementara warga terdampak yakni 7 Kepala Keluarga diungsikan ke tetangga terdekat yang lokasinya aman. Kami menyanggupi hal tersebut karena tak ingin ada korban jiwa saat membiarkan warga tinggal di rumah yang terdampak.” ungkap Sarodli.
Pihak yang mengurus warga setempat mencatat bahwa ada dua Kepala Keluarga yang rumahnya mengalami keretakan akibat tanah longsor tersebut. “Milik Pak Subardi dan Dewi rumahnya mengalami keretakan sehingga kami juga memberikan perhatian karena bisa saja berbahaya,” tambahnya.
Longsor yang terjadi di Terban bisa dibilang cukup besar, tingginya mencapai sekitar 15 meter dan lebarnya mencapai 10 meter. Kerugian akibat tanah longsor sudah ditaksir dan mencapai puluhan juta rupiah karena banyak rumah yang mengalami kerusakan.