Tidak cukup Ada Apa Dengan Cinta 2 yang mengambil lokasi syuting di Jogja. Ternyata film bertemakan pendidikan “Mars” juga melakukan syuting di Jogja, tepatnya ada di Desa Wisata Bleberan dan Pantai Krakal Gunungkidul.
Berbalut kisah kehidupan masyarat kampung seolah Acha Septriasa dan Konaryosih mampu menceritakan bahwa mendapat pendidikan adalah hak semua orang tak terkecuali. Para orang tua yang buta huruf dipelosok mampu menyekolahkan di kampus paling bergengsi di dunia.
Sepanjang cerita di Jogja atau lebih tepatnya di Gunungkidul penonton akan disuguhi kearifan lokal dan keindahan alam yang tiada duanya. Kearifan lokal menjadi daya tarik tersendiri bagi para wisatawan karena di tempat ini mereka akan merasa lebih diakui keberadaanya sebagai manusia. Manusia akan lebih dekat dengan alam dan akan belajar untuk menghargai dan menjaga bukan merusak dan mengeksploitasi.
Tak ada yang akan meragukan keindahan dan keramahan Gunungkidul. Salah satunya dicerminkan dengan kehidupan di Desa Wisata Bleberan. Desa wisata yang sering mendapat penghargaan dan digunakan untuk syuting film baik itu komersil atau dokumenter ini memang layak kunjungi.
Bahkan film Hollywood pun pernah syuting di tempat ini, tepatnya di area Air Terjun Sri Gethuk. Bahkan dunia internasional menetapkan sebagai Taman Geologi Dunia.
Selanjutnya ada Pantai Krakal yang terkenal akan eksotisme pantainya. Di tempat ini pengunjung akan betah berlama-lama bermain di pinggir pantai. Selain tempatnya masih bersih karena memang suasananya benar-benar nyaman.
Untuk menuju dua objek wisata kondang Gunungkidul tersebut sangatlah mudah. Selain yang namanya telah populer kini juga ada plang atau papan penunjuk yang siap mengarahkan para wisatawan. Jadi jangan pernah takut kalau ingin merasakan apa yang dilakukan Acha dan Kinaryosih dalam film tersebut.
Jangan lupa pastikan bawa kamera terbaik dan ajak sahabat untuk liburan di tempat-tempat tersubut yang menggaransi pengunjung tidak ada kata penyesalan.
Meski kalah pamor dengan AADC2 film Mars di Gunungkidul bisa dikatakan lebih unggul akan pesan yang hendak disampaikan. Bukan hanya sekedar cinta-cintaan tapi lebih dari itu adalah tentang perjuangan ibu untuk pendidikan anaknya.